Awal dibuatnya gitar elektrik adalah kisah penciptaan salah satu instrumen yang paling populer dalam sejarah musik. Pada awal abad kedua puluh, gitar sudah membuktikan dirinya untuk menjadi instrumen penting. Awalnya dianggap sebagai alat musik rakyat, gitar telah didirikan oleh pemain hebat seperti Andres Segovia sebagai instrumen kinerja yang serius.

Gitar ini awalnya digunakan sebagai instrumen yang menyertai banyak digunakan untuk irama atau iringan melodi. Di era '30' dan '20-an, gitar itu dikuasai oleh aliran Swing, Big Band dan musik Jazz. Gitar akustik sama sekali tidak bisa bersaing dengan tingkat volume instrumen lainnya.

Pada awal 1930, George Beauchamp, pemain gitar Hawaii dan Adolph Rickenbacker, seorang insinyur elektronik, bertemu di produsen the Dopyra Brothers guitar di Los Angeles, California. Bersama-sama, mereka akhirnya mengembangkan skema untuk ide revolusioner: Gitar 'elektronik'. Premis sederhana: dengan gitar pas dengan dua magnet, medan magnet telah diciptakan, yang bisa mengambil getaran dari string dan transfer ke kumparan kawat beresonansi. Pada tahun 1937 Cantik bersama dengan Paulus Barth akhirnya berhasil menciptakan sebuah pickup gitar.

Gitar itu sekarang berhasil diamplifikasi tapi masih ada masalah besar. Daya tarik volume itu pasti menarik tapi ada masalah utama dengan gitar awal. Sebuah gitar akustik ini dirancang untuk menjadi sangat resonan. Desain ini menyebabkan cukup sedikit umpan balik ketika gitar diperkuat dan jelas merugikan suaranya,. Harus ada solusi.

Solusinya datang di akhir '40s. Les Paul, seorang musisi Jazz terkemuka dan penemu, yakin bahwa gitar benda padat merupakan jawaban terhadap permasalahan resonansi. Untuk membuktikan bahwa gagasannya adalah solusinya, sepotong sejarah gitar muncul menjadi ada. Paulus menciptakan apa yang dijuluki "Log", yang pada dasarnya sepotong kayu pinus 4X4 yang dilengkapi dengan dua pickup. Penonton kurang dari terpesona oleh "Log itu" tampak begitu Paulus terpaku dua bagian cutaway suatu badan gitar akustik untuk itu agar terlihat seperti gitar. Pada tahun 1946, Paulus mengambil gitar baru ke Gibson namun Gibson tidak antusias tentang ide gitar bertubuh padat karena upaya sebelumnya untuk memproduksi dan memasarkan gitar benda padat telah gagal. Pada titik ini, Leo Fender melangkah maju.

Pada tahun 1949, Fender meluncurkan versi produksi dari gitar listrik yang disebut Esquire tersebut. The Esquire akhirnya berganti nama menjadi Telecaster dan salah satu instrumen yang paling ikon dalam sejarah gitar listrik lahir. Hal ini akhirnya menjadi sangat populer dengan musisi rock. "Trebly" si Telecaster  membuatnya menjadi salah satu pilihan yang sangat baik untuk muncul rock and roll gaya musik dan ditetapkan sebagai rock sejati pertama dan gitar roll.

Fender's sukses dengan Telecaster menyebabkan Gibson menilai kembali situasi. Gibson mengambil langkah kedua, melihat desain tubuh padat Les Paul dan pada tahun 1952 memutuskan untuk membangun sebuah gitar benda padat yang akan menjadi standar industri. Baik Gibson dan Fender terus membuat sejarah gitar listrik dengan menciptakan beberapa instrumen yang paling ikon dalam industri. Fender memperkenalkan Stratocaster sementara Gibson  memperkenalkan  SG, Explorer dan Flying V. Gitar listrik modern pun lahir.

Saat ini ada banyak berbagai merek gitar listrik di pasar dengan berbagai model. Selain itu, seperti Rock, Blues, Jazz dan bentuk lain dari musik yang terus berkembang, gitar listrik telah berevolusi untuk meningkatkan gaya tampilan karena memiliki amplifier dan peralatan pedal efek. Dari awal yang sederhana di abad pertengahan, gitar telah menjadi salah satu instrumen yang paling penting dan berpengaruh sepanjang masa.


Penulis: herryhenger
Dilarang menyalin artikel ini tanpa menyertakan asal sumber dan penulis